Sebagai solusi, Aries mengusulkan pendekatan yang lebih terukur untuk menyeimbangkan kepentingan pendidikan dan ekonomi. Ia menyarankan agar pemerintah mengalokasikan anggaran untuk membiayai study tour bagi siswa tidak mampu, dengan fokus pada kegiatan yang berkorelasi dengan peningkatan kualitas pendidikan.
“Bagi yang tidak mampu, disubsidi oleh pemerintah. Study tour harus dipilih hanya untuk kegiatan yang punya korelasi dengan pendidikan, bukan sekadar jalan-jalan ke pantai,” ujarnya.
Aries juga menyoroti pentingnya pengawasan supaya tidak lagi muncul kebijakan sekolah yang memunculkan diskriminasi bagi siswa yang tidak mampu ikut serta. Bahkan, sempat ada kebijakan sekolah yang dikeluhkan orang tua karena harus tetap membayar meski tak bisa ikut, atau menggantinya dengan tugas yang membebani siswa.