SUKABUMI | BEDAnews.com || Forum Komunikasi Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (FK-PKBM) Kabupaten Sukabumi melakukan kegiatan seleksi calon peserta bagi anggota pramuka yang akan mengikuti Gema Tunas PKBM tingkat Jawa Barat di Pangalengan Bandung. Kegiatan tersebut digelar di Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi, Cikembar, Sabtu, 12 Agustus 2023 lalu.
Sekertaris DPD FK-PKBM Kabupaten Sukabumi Ade Muchtar Solihin, S.pd selaku panitia kegiatan menyampaikan, kegiatan itu dalam rangka persiapan pengiriman kontingan di kegiatan Gema Tunas ke 2 tingkat Provinsi Jawa Barat. Seleksi merupakan lomba bagi calon peserta yang akan dikirimkan ke Bandung.
“Dari enam korwil se Kabupaten Sukabumi terdiri dari sepuluh putra, sepuluh putri, per- korwil didampingi dua orang pendamping. Walaupun lembaga tidak semua mengirimkan, tapi Alhamdulillah semua sudah terwakili oleh korwil,”ujarnya.
Lebih lanjut Ade Muchtar mengungkapkan, untuk segi penilaian diserahkan ke Kwartir Cabang yang mampu mengetahui dan sesuai dengan job terkait ke kepramukaan. Sedangkan panitia hanya menghadirkan peserta. Selain itu panitia menyiapkan berbagai hal yang di butuhkan pelatih.
“Dalam penilaian panitia tidak ikut menentukan, siapa peserta yang akan terpilih untuk mewakili ke tingkat provinsi. Hal itu benar-benar murni tidak ada kedekatan dengan tim penilai. Semuanya ditentukan oleh pelatih, berdasarkan hasil dari penilaian keterampilannya,” jelas Ade.
Ade juga mengatakan, sesuai dengan juklak juknis dari DPW Provinsi, yang akan mewakili Gema Tunas ke dua di Bandung, peserta yang lolos dalam seleksi, terdiri dari sepuluh peserta putra dan sepuluh peserta putri.
Kasie kesetaraan Disdik Kabupaten Sukabumi, Hamdani, selaku juri khusus LKBB (Lomba Kerapian Baris Berbaris) menjelaskan. Dari kontingen Kabupaten Sukabumi, harus memilih peserta yang mampu baris berbaris dari kerapian, komandonya, hingga berbagai jenis variasi-variasi pada baris-berbaris.
“Indikator dalam menentukan penilaian itu ada beberapa kriteria, diantaranya keseragaman, kekompakan, kerapian, pemimpinnya dan semangat,”paparnya.
Hamdani menambahkan, dari 120 peserta, hanya dua grup yang terdiri dari sepuluh peserta putra dan sepuluh peserta putri yang terpilih. Kriteria dari penilaian peserta terpilih, harus memiliki beberapa kompetensi diluar baris-berbaris. Hal itupun diungkapkan Hamdani, menguasai morse, semapur. Bahkan, harus faham teknik-teknik kepramukaan.
“Mudah-mudahan dari hasil seleksi ini selain membangkitkan motivasi anak, juga mampu menjadi juara di tingkat provinsi. Sehingga, membawa nama baik Kabupaten Sukabumi di lingkungan pendidikan non formal,” tandasnya.
Saat ini PKBM setara dengan formal. Dua tahun PKBM diwajibkan mengikuti Ekstrakurikuler Pramuka. Tahun pertama, Gema Tunas dilaksanakan di Purwakarta. “Dari lomba itu, Alhamdulillah. Ada beberapa yang jadi juara. Sedangkan pada tahun ke dua saat ini, Gema Tunas tingkat Provinsi Jawa Barat dilaksanakan di Pangalengan Bandung. InsyaAllah mudah mudahan anak-anak antusias sehingga akan terpilih dan terbaik tentunya, “harap nya mengakhiri.
Sumber : Reporter Aries Satria Damaris
Editor : Redaktur (Avhes)