Selain evaluasi penerapan SPM, isu penting lainnya yang dibahas dalam rapat adalah program 100 hari pertama Presiden dan Wakil Presiden, termasuk Program Makan Bergizi Gratis dan Pemeriksaan Kesehatan Gratis.
Chaerul menegaskan bahwa, jangkauan program ini harus diperluas, khususnya bagi masyarakat terlantar dan rentan.
“Ini adalah peluang besar bagi Dinas Sosial dan Bappeda untuk berperan aktif dalam menyukseskan program-program prioritas tersebut, sehingga manfaatnya dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat, bukan hanya yang terdata secara administratif,” tegasnya.
Melalui rapat tersebut, Chaerul berharap agar di akhir 2024 ini, pemerintah daerah dapat merumuskan strategi yang lebih adaptif dan responsif terhadap dinamika sosial dan ekonomi yang terus berkembang, dengan tetap berfokus pada peningkatan layanan dasar bagi masyarakat yang paling membutuhkan. (Red).











