Menurut Chrismarjadi, di lapangan tak jarang, pelaksanaan protokol kesehatan hanya dianggap sebagai pemenuhan syarat saja. Bukan dipakai karena memerlukan fungsinya sebagai pemenuhan standar protokol kesehatan.
“Saya lihat mungkin karena sudah terbiasa karena menjalani pandemi sudah lama. Mungkin mereka keluar memakai masker tapi di waktu tertentu tidak dipakai dengan betul,” katanya.
“Padahal sebetulnya mereka bawa, tapi tidak dipakai dengan benar,” ungkap Chrismarjadi.
Untuk itu, Chrismarjadi menegaskan, Satpol PP tidak akan bosan untuk terus terjun ke lapangan untuk mengimbau kepada masyarakat mengenai pentingnya melaksanakan protokol kesehatan.
Harapannya, tempat isolasi mandiri di kecamatan tidak terpakai karena masyarakat mampu melindungi diri dari paparan Covid-19.