“Badan Gizi Nasional adalah mitra Komisi IX dan menjadi pelaksana dari program prioritas presiden. Kami berkomitmen untuk terus mengawal pelaksanaan MBG agar manfaatnya dapat dirasakan secara optimal oleh masyarakat. Program ini bukan sekadar kegiatan sosial, tetapi investasi besar bagi pembangunan sumber daya manusia menuju Indonesia Emas 2045,” tutur M Sam’ani Kurniawan.
Kemudian, Staf Promosi dan Edukasi Gizi BGN, Teguh Suparngadi, menjelaskan bahwa MBG dirancang untuk memperbaiki pola konsumsi dan meningkatkan kesadaran gizi masyarakat.
“Program ini berfokus pada peningkatan akses terhadap makanan bergizi serta pengetahuan tentang gizi seimbang. Dengan standar keamanan dan higienitas yang ketat, masyarakat tidak perlu khawatir karena seluruh proses distribusi makanan mengikuti empat prinsip utama pelaksanaan MBG,” jelasnya.












