Kapolres juga menyebutkan bahwa, pelayanan prima selama operasi ini tidak hanya bertujuan untuk menjaga keamanan, tetapi juga mendukung pergerakan ekonomi nasional. “Kementerian Pariwisata memprediksi perputaran ekonomi selama Nataru mencapai Rp150 triliun. Keberhasilan pengamanan akan memberikan dampak positif yang besar bagi masyarakat dan negara,” tambahnya.
Selain pelayanan dan pengamanan, apel ini juga menjadi momen untuk menyampaikan amanat Presiden RI Prabowo Subiyanto yang meminta seluruh personel Polri untuk menjalankan tugas dengan penuh dedikasi. “Kita harus mengantisipasi potensi gangguan, baik terkait Nataru maupun tahapan Pilkada serentak, agar semuanya berjalan tertib, aman, dan lancar,” tutup Kapolres.
Rangkaian kegiatan apel ditutup dengan pemeriksaan pasukan dan pemusnahan barang bukti minuman keras sebagai simbol komitmen Polres Kendal dalam menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif. (Ddk).