“Gerakan Kang Pisman ini harus disukseskan oleh kita sendiri. Mulai membiasakan mengelola sampah di rumah. Pilah dan pilih sampah sebaik mungkin,” ajaknya.
Dalam kesempatan tersebut, Oded juga mengimbau agar anggota LDII menampung air hujan dengan pola drum pori. Ia yakin pola tersebut bisa menampung air hujan untuk kebutuhan sehari-hari. Termasuk saat musim kemarau.
“Drum pori ini pun strategi untuk memiliki air bersih. Sehingga mengelola air hujan dengan ditampung oleh drum pori,” papar Oded.

Sementara itu menurut, Plt Ketua LDII Kota Bandung, Sunarya menyampaikan, lembaganya telah menerapkan Kang Pisman. Dengan mengelola kebersihan lingkungan, ia yakin menjadi tujuan LDII untuk memberikan edukasi kepada para anggotanya.
“Alhamdulillah kita sudah menerapkan program Kang Pisman ini. Ke depannya kita lebih inovatif dalam mengelola sampah menjadi nilai ekonomi yang bermanfaat,” ujarnya. (Alief)