KUALA KAPUAS || Bedanews.com – Kafilah Kabupaten Kapuas berhasil meraih dua medali emas dalam Musabaqah Tilawatil Qur’an dan Hadits (MTQH) ke-23 tingkat Provinsi Kalimantan Tengah, menjadi ajang pembuktian potensi generasi muda Kapuas dalam seni membaca, memahami dan mengamalkan Al-Qur’an.
Wakil Gubernur Kalteng, H. Edy Pratowo saat menutup kegiatan memberi apresiasi kepada seluruh kafilah seraya mengingatkan agar peraih juara pertama untuk bersiap mewakili kafilah Kalteng ke MTQH Nasional di Kendari Sulawesi Tenggara tahun depan.
“Semoga prestasi ini menjadi langkah awal untuk terus berkontribusi dalam pengembangan nilai-nilai Al-Qur’an, baik di tingkat provinsi maupun nasional. Bagi yang belum berhasil agar tidak berkecil hati, tetap semangat karena tahun depan kita laksanakan lagi musabaqah. MTQH ke-23 ini bukan hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga momentum untuk mempererat ukhuwah Islamiyah serta meningkatkan kualitas spiritual masyarakat Kalimantan Tengah,” ujar H. Edy Pratowo yang juga Ketua LPTQ Kalteng.
Sementara itu Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Kabupaten Kapuas, H. Suwarno Muriyat menyampaikan, jika ada dua medali emas atau juara pertama dan kembali akan berlaga ke tingkat nasional.
Dua medali emas diraih oleh Nur Aziza, cabang Tahfidz 10 Juz Puteri dan cabang Syarhil Qur’an Puteri oleh Ayu Marsya, Nor Alfisah, dan Zahratunnisa.
Juara dua sebanyak tiga cabang diraih oleh Muhammad Kamaludin Abdi cabang Tilawah Remaja Putera, Nurul Ulya dari lomba Khat Kontemporer Puteri, dan M. Fauzan Ahsan di cabang Tafsir Qur’an Bahasa Indonesia Putera.
Juara tiga sebanyak 2 medali diraih M. Taslim cabang Tahfidz 5 Juz Putera dan Yusuf Abdurrahman cabang tahfidz 20 juz putera.
Selebihnya juara harapan dua yakni Nabila, Norsofwati, dan Asiyah cabang fahmil Qur’an puteri, Muhibbah Alkhairati cabang qira’at murattal dewasa puteri serta Noor Syifa Amaliah Azizah cabang karya tulis ilmiah Qur’an puteri.
Sedangkan dua juara harapan 3 diraih M. Bahtiar pada cabang tartil putera dan Muhammad Irsyad dalam cabang tahfidz 10 juz putera
Prestasi ini merupakan hasil kerja keras dan dedikasi para peserta, pelatih, serta dukungan penuh dari Pemerintah Kabupaten Kapuas dan masyarakat.
“Keberhasilan ini diharapkan menjadi motivasi untuk terus meningkatkan pembinaan di bidang keagamaan, khususnya dalam penguasaan Al-Qur’an dan Hadits,” pungkas H. Suwarno Muriyat. (Tt Progresif).