Akhirnya bagaimana nasib kekuasaan Jokowi dengan tanaman politiknya di tubuh Kabinet Merah Putih (KMP) kedepannya? Pastinya dirinya bakal ‘terpaksa’ menerima realitas tiada kawan abadi sambil terseok seok selaku Badan Pembina partai PSI dengan sisa sia kekuasaannya.
Entah berapa lama lagi Jokowi bakal menelan pil pahit. Palu pemutus Jokowi kini sudah beralih cepat ke tangan Prabowo Subianto dengan banyak partai besar dan kecil bakal mendukungnya, termasuk kelompok atau non partai, utamanya dari “kelompok identitas” terbesar di negara ini yang merasa banyak mendapat perlakuan diskriminasi dari mulai persekusi, “kriminalisasi bahkan terorisasi”, akan tendensius fanatis kepada Prabowo-Mega, bak kaki jadi kepala, kepala jadi kaki. Spesial andai lawannya adalah sosok Jokowi-Gibran.










