Dua permasalahan tersebut juga mengakibatkan angka kemiskinan di Demak tinggi.
Pihaknya pun melakukan sejumlah strategi guna menekan angka kemiskinan di Kabupaten Demak. Alhasil pada tahun 2022, angka kemiskinan di Kota Wali ini perlahan turun.
“Kita berharap berjuang bersama-sama karena tujuan dari salah satu GMNI adalah memerangi kemiskinan yang ada di tempat masing-masing,” ujarnya.
Sementara, Ketua DPC PA GMNI Kabupaten Demak, Siswanto merespon positif ajakan dari Pemerintah Kabupaten Demak terkait penuntasan angka kemiskinan di Demak.
Karena itu, PA GMNI Demak siap untuk melakukan sinergi dan bekerja sama dengan Pemkab Demak terkait hal tersebut.
“Kami siap bersinergi dan mendukung program Pemkab Demak soal penurunan angka kemiskinan,” kata Siswanto. (Ar).