Ia memaparkan berdasarkan RPP Pasal 109, institusi keagamaan diminta lebih eksploratif dalam menambah prodi-prodi keagamaan. “Oleh karena itu, UIN Bandung tengah mengembangkan kajian halal, pelatihan produk halal yang diwadahi oleh Halalsphere University, yang diketuai oleh Dr. Tri Cahyanto, M.Si,” jelasnya.
Ketua Konsorsium Keilmuan WMI, Prof. Dr. Supiana, M.Ag., mengucapkan terima kasih kepada semua unit yang terlibat dalam menyukseskan acara ini, mulai dari jajaran rektorat, para pejabat tamu undangan, hingga panitia pelaksana.
FGD ini bertujuan untuk meneguhkan keilmuan keagamaan sebagai identitas utama dari Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) di bawah Kementerian Agama.
Menurutnya, keilmuan Islam pernah berkembang pesat di masa lalu. Namun, setelah terjadinya dikotomi antara ilmu agama dan ilmu sosial, keilmuan Islam mengalami stagnansi. “Oleh karena itu, diperlukan kajian lebih lanjut untuk menyikapi hal tersebut. FGD ini akan dilaksanakan secara bergantian di setiap fakultas guna memaksimalkan program keilmuan,” tuturnya.