Selain itu, acara ini juga dihadiri oleh perwakilan dari Polres Kabupaten Semarang dan Ibu Paryanti Dwi Astuti, selaku Kepala Desa Dersansari, bersama pengurus Nahdlatul Ulama.
Melalui keterangannya, Senin (29/7), Brigjen Pol. Dr. H. Agus Rohmat, S.I.K, S.H, M.Hum sebagai Kepala BNN Provinsi Jawa Tengah menyampaikan, diharapkan masyarakat Desa Dersansari dapat lebih memahami risiko dan bahaya narkoba, serta berpartisipasi aktif dalam upaya pencegahan penyalahgunaan narkotika, tandas pria Kelahiran Kota Wali Demak.
Dalam pengajian yang dipimpin oleh Gus Iqdam, disampaikan pesan penting mengenai tanda-tanda orang yang ditinggalkan oleh Allah SWT, yaitu mereka yang sibuk dengan hal-hal yang tidak bermanfaat.
“Lha niki PR awake dewe kabeh mumpung wonten Pak Jenderal Kepala BNN Provinsi Jawa Tengah kalih Kepala BNN Cilacap. Niki penting kangge nyibuke perkawis ingkang sae. Dadi awal tahun niki dimulai dengan ketaatan-ketaatan diri kepada Allah. Sakniki bahaya bocah meneng ngengkleng ning jero kamar dikinten aman lha nek sampe kena narkoba kan bahaya to pak. Naudzubillahimimdzalik,” ujar Gus Iqdam.