Dalam kesempatan itu, Kang Emil juga memaparkan dampak positif dan negatif era disrupsi media. Dampak positifnya, banyak inovasi yang dapat dikembangkan media untuk menyosialisasikan suatu produk maupun program.
Pemprov Jabar sudah menerapkan sistem kehumasan di lingkup pemerintahan Jawa Barat untuk memiliki media yang setiap harinya mempublish 40 konten informasi terkait realisasi program, tentu dengan kaidah jurnalistik.
Usai dibuka oleh Kang Emil, acara dilanjutkan dengan pemaparan para nara sumber seminar, antara lain, Hendry CH Bangun (Anggota Dewan Pers), Ilona Juwita (CEO Google Chanel Partner), Atmadji Sapto Anggoro (Pemimpin Redaksi Tirto), Alfito Deannova (Pemimpin Redaksi Detik.com), Januar Primadi Ruswita (Direktur Bisnis Pikiran Rakyat) dan Mellysa Widyastuti (Ayo Media Network).










