Sertu Purnomo menegaskan bahwa, pemindahan makam ini adalah bagian dari komitmen pemerintah dalam memberikan tempat peristirahatan terakhir yang layak bagi warga yang terdampak relokasi.
“Ini bukan sekadar tugas administratif, tetapi juga wujud penghormatan kepada leluhur dan keluarga yang ditinggalkan. Bersama warga, kami memastikan proses ini berlangsung dengan lancar, penuh kekhidmatan dan tetap menjaga nilai-nilai kearifan lokal,” ujar Sertu Purnomo.
Sinergi yang luar biasa terlihat di lokasi pemindahan. Aparat Desa, tokoh masyarakat, dan warga bekerja bersama, memastikan setiap jenazah dipindahkan dengan tata cara yang sesuai dengan keyakinan setempat. Momen ini menjadi bukti nyata bahwa, kebersamaan dan kepedulian masih menjadi kekuatan utama masyarakat Trenggalek.