Kedua, sistem ekonomi Islam akan menciptakan atmosfer bisnis yang sesuai syariat dan akan menghilangkan bisnis hiburan yang berorientasi pada kesenangan duniawi semata.
Bisnis pornografi misalnya, tak akan ada. Selain karena para pebisnisnya takut akan murka Allah SWT, juga karena negara dengan tegas melarang adanya bisnis yang mengundang maksiat.
Begitu pun fitur-fitur gadget, termasuk aplikasi game online yang melenakan manusia pada kelalaiannya beribadah, akan hilang tersebab permintaan akan hal tersebut akan hilang pula.
Bisnis yang akan menjamur adalah bisnis yang menghantarkan penduduknya pada ketakwaan. Fitur-fitur gadget akan dipenuhi dengan aplikasi yang membantu agar suasana iman di tengah-tengah umat terbentuk.
Kedua faktor di atas tentu tak bisa lepas dari peran penguasa yang amanah dan sistem pemerintahan yang berlandaskan Islam. Mustahil akan terlahir generasi yang gemilang di tengah arus kapitalisasi dan liberalisasi.