Senada dengan itu, Dandim 0806/Trenggalek, Letkol Czi Yudo Aji Susanto menekankan bahwa, pondok pesantren harus menjadi contoh ketertiban. “Pengawasan terhadap aturan internal pesantren sangat penting. Dengan pengawasan yang lebih baik, kita akan mampu menciptakan lingkungan belajar yang lebih aman, kondusif, dan tertib,” jelas Letkol Yudo Aji.
Melalui diskusi ini, muncul komitmen kuat untuk memperkuat sinergi antara aparat keamanan, tokoh agama dan pihak pesantren dalam menjaga ketertiban dan keamanan. Pesantren harus terus menjadi pilar utama dalam membangun harmoni sosial dan moralitas di Kabupaten Trenggalek.
FGD ini bukan hanya sekadar dialog, tetapi sebuah langkah konkret untuk memperkuat kerja sama lintas sektor, memastikan pendidikan di pesantren berjalan tanpa hambatan, dan menjaga keamanan seluruh masyarakat.