“Ini masalah kita bersama. Terimakasih atas saran dan masukan para petani. Nanti kita akan evaluasi lagi,” pungkasnya.
Sementara itu, Dan Pos Ramil Kebonagung, Peltu Satir Bisma menyebut, kegiatan Farm Field Day (Hari Temu Lapang) dilaksanakan pada saat panen dan atau pada tahapan proses budidaya untuk menyampaikan pesan terkait dengan penerapan teknologi, khususnya yang berkaitan dengan upaya peningkatan produksi dan produktivitas baik pada komoditas padi, jagung, kacang, kedelai ataupun aneka cabai sesuai dengan program pembangunan pertanian yang digulirkan pemerintah.
Dan Pos Ramil berharap, kegiatan Farm Field Day dapat menggali potensi, masalah, dan hambatan yang ditemui oleh para petani dalam melaksanakan kegiatan usaha tani. Beberapa masalah yang diidentifikasi antara lain, masalah bibit unggul yang belum banyak digunakan petani, saluran irigasi, jalan pertanian dan persiapan lahan demplot.