“Per kotak kita isi sampai 10.000 ekor lele. Jadi kalau lima kotak seluruhnya bisa mencapai 50.000 ekor,” tambahnya.
Meski berbagai macam budidaya ternak siap dilakukan di lahan milik Kodim 0805/Ngawi itu, namun Setu mengaku, saat ini yang sudah berjalan baru budidaya ayam petelur.
“Sisa lahan dari perikanan kita manfaatkan untuk peternakan. Mulai dari ayam petelur, bebek, kambing, dan sapi. Tapi yang belum berjalan ternak kambingnya, sementara baru proses pembuatan kandang,” terangnya.
“Di sini kita juga telah menanam rumput untuk menjamin ketersediaan pakan bagi hewan ternak kambing dan sapi nantinya,” lanjutnya.
Lebih dari itu, sebut Setu, lahan yang tersedia juga dimanfaatkan untuk budidaya alpukat jenis Miki.
Selain untuk mendukung program ketahanan pangan, Pamen TNI AD itu mengungkapkan, budidaya yang dilakukan juga untuk mendukung program Makan Bergizi Gratis.