“Dokumenter ini diharapkan bisa menjadi sarana informasi dan edukasi mengenai pentingnya keselamatan dalam kegiatan pendakian, serta menggugah kesadaran akan konservasi alam,” kata Dar Edi Yoga, Rabu (3/7).
Ekspedisi yang berlangsung dari tanggal 28 hingga 30 Juni 2024 ini melibatkan berbagai elemen masyarakat. Peserta ekspedisi terdiri dari anggota Elpala, kru film, mahasiswa dari Universitas Kehutanan Bengkulu dan SMK Kehutanan Pekanbaru, serta pihak Taman Nasional Kerinci Seblat.
Kehadiran anggota PWI Jaya dalam ekspedisi ini, menunjukkan sinergi antara media dan komunitas pencinta alam dalam upaya pelestarian alam dan penyebaran informasi.
Dalam perjalanan menuju puncak Gunung Kerinci, para peserta menghadapi berbagai tantangan alam yang tidak mudah. Namun, semangat untuk mengenang Yudha Sentika dan tujuan mulia dari ekspedisi ini memberikan motivasi kuat bagi seluruh peserta. Pendakian ini tidak hanya menjadi ajang pembuktian fisik dan mental, tetapi juga momen refleksi dan penghormatan terhadap alam.