Bandung, BEDAnews
Setelah anggaran SC Arcamanik dalam APBD Perubahan 2013 ini di cancel oleh Kemendagri, Dinas Olahraga dan Pemuda Jawa Barat kembali membahas ulang anggaran tambahan dalam ABPD Perubahan 2013 sebesar Rp. 49 Miliar tersebut untuk kelangsungan pembangunan Sport Center Armanik (SCA) Jabar bersama Komisi E DPRD Jabar, demikian diungkapkan Kadisorda Jabar H. Yudha M Saputra kepada Bedanews.com di DPRD Jabar usai menghadiri rapat paripurna, Senin (21/10) di Bandung.
Pembahasan dengan Komisi E, terkait di cancelnya anggaran tambahan oleh Kemendagri, karena dianggap belum memiliki payung hukum mengingat pembangunan SCA Jabar disetujui berdasarkan Perda tahun Jamak No. 3 tahun 2010 yang selesai sampai akhir masa jabatan Gubenur Jabar pada saat itu yakni 13 Juni 2013 lalu. Sehingga penambahan pada APBD Perubahan 2013 ini, dianggap tidak memiliki payung hukum.
Dikatakan Yudha, Disorda bersama Komisi E DPRD Jabar akan mengkaji lebih lanjut, agar dikemudian hari tidak terjadi salah penafsiran yang berdampak terhadap kelangsungan pembangunan. Selain itu juga tentunya kita tidak ingin jadi bahan temuan saat dilakukan pemeriksaan.
“Anggaran ini sebenarnya sudah ada dan disiapkan sebesar Rp. 49 miliar, pembahasan ini terkait dengan payung hukumnya. Bila nanti hasil pembahasan terutama menyangkut perubahan Perdanya, dan ini dinyatakan lanjut berarti anggaran dapat digunakan dan pembangunan terus. Tapi akan berhenti selama belum ada Perda baru”, ujarnya.
Diungkapkannya, sampai saat ini progress pembangunan sudah hampir mencapai 80 persen. Termasuk juga, untuk pembangunan Stadion utamanya dan beberapa sarana penunjangnya.
Sementara itu, terkait belum pindahnya Pordasi dari lahan pembangunan SCA Jabar, Yudha mengakui, memang sampai saat ini Disorda dan Pordasi lagi sama-sama mencari lahan pengganti untuk arena latihan dan pertandingan pacuan berkuda. “Lahan pengganti untuk Pordasi belum ditemukan, kita lagi cari lahan yang cocok”, ujarnya.
Dari beberapa kali pembahasan antara Disorda dengan Pordasi, pada prinsipnya Pordasi sangat mendukung pembangunan SCA Jabar demi mensukseskan Jabar sebagai tuan rumah PON. Namun yang menjadi persoalan ternyata sampai saat ini belum ditemukan dan disepakati lahan yang cocok. Selain lahan, pihak PORDASI juga meminta Pemprov Jabar agar membangun sarana untuk kegiatan latihan Pordasi dan pertandingan pacuan kuda.
Disorda Jabar, siap menganggarkan untuk pembelian lahan dan sekaligus pembangunan sarana dan prasarana untuk Pordasi pada tahun anggaran 2014 mendatang. Mudah-mudahan Komisi E DPRD Jabar dapat menyetujuinya. Soal berapa besarannya akan dibahas lebih lanjut, pungkasnya. (hermanto)