Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa sebanyak 30.000 Sarjana Penggerak Pembangunan Indonesia (SPPI) tengah disiapkan untuk mengelola sekitar 5.000 unit SPPG yang akan dibentuk pada tahun 2025. Program ini ditargetkan menjangkau 15 hingga 17 juta penerima manfaat.
“Khusus di Kabupaten Rokan Hilir, diperlukan setidaknya 60 unit SPPG guna melayani lebih dari 149 ribu anak sasaran. Untuk itu, kami mengimbau pemerintah daerah agar segera menyiapkan lahan sesuai amanat surat nomor 500.12/2119/SJ, demi mempercepat realisasi pembangunan,” jelas Ari.
Anggota Komisi IX DPR RI, Maharani, yang turut hadir dalam acara tersebut, mengajak masyarakat serta pelaku usaha lokal untuk mendukung suksesnya program ini. Ia menekankan bahwa distribusi bahan pangan akan diprioritaskan dari hasil produksi lokal seperti tangkapan nelayan dan panen petani sawit, demi memperkuat ketahanan pangan daerah.