Dari 122 peserta BUMN dan Anak Perusahaan BUMN yang mengikuti seleksi tahap awal, terjaring sebanyak 89 BUMN dan Anak Perusahaan BUMN yang lolos seleksi penjurian tahap kedua berupa wawancara korporasi. Selanjutnya, sebanyak 35 CEO terpilih untuk mengikuti wawancara tahap ketiga sekaligus menjadi tahap final penjurian. Seluruh proses penjurian ini dilakukan secara online melalui aplikasi zoom meeting.
Ketua Dewan Juri sekaligus Menteri BUMN pertama Dr Tanri Abeng, MBA menjelaskan, keputusan pemenang The Best CEO tidak hanya dilihat dari sisi kemampuannya dalam meningkatkan performa perusahaan namun juga dikaitkan dari sisi leadership menjalankan strategi untuk bertahan di masa pandemi.
“Pada penilaian Anugerah BUMN 2021, dewan juri tidak hanya melihat dari sisi pertumbuhan perusahaan tapi juga pada sisi ketahanan, khususnya di masa pandemi Covid-19. Kami juga mengamati corporate governance-nya agar lebih komprehensif, sehingga kali ini diputuskan untuk menilai pemenang The Best di masing-masing kategori,” jelas Tanri Abeng yang juga merupakan Dewan Pakar BUMN Track.