Perkembangan ini, lanjut Dandim, sangat berpengaruh besar pada generasi muda. Di era globalisasi kita dapat melihat peranan pemuda Indonesia dalam membangun bangsa dinilai sangat kurang. Bila kondisi seperti ini dibiarkan akan menggerogoti nasionalisme bangsa, khususnya nasionalisme generasi muda Indonesia.
“Untuk itu, kami hadir disini untuk memberikan motivasi kepada adik-adik semua agar tetap memiliki semangat kebangsaan, nasionalisme dan rasa cinta tanah air yang kuat,” kata Dandim.
Dandim menghimbau kepada para siswa-siswi untuk selalu tekun belajar demi meraih cita-cita yang diharapkan, sehingga dapat membanggakan bagi orangtua, keluarga dan negara dan bangsa.
“Adik-adik merupakan harapan dari kedua orangtua, maka dari sekarang jangan sampai mengecewakan kedua orangtua. Ikuti arahan dan bimbingan orang tua, guru serta belajar yang lebih giat dan gigih untuk mencapai harapan yang baik. Dan yang paling penting mulai dini punya rencana yang positif,” sambung Dandim.












