Bikers itu, lanjutnya, bersifat universal, tidak mengenal batasan usia, suku, ras dan agama, maupun background pekerjaan, tetapi bisa menjadi ajang silaturrahmi antar penikmat kendaraan roda dua. Jangan karena beda merk, beda kelas, beda jenis menjadi pemecah belah diantara para pemuda. Kita bikers, harus mengutamakan safety Riding, hormati sesama pengguna jalan, dan hindarkan kesan negatif bahwa klub motor identik dengan gank motor. Bakti sosial yang digelar anak klub motor sebagai wujud kepedulian sosial sesama manusia, berdampak positif di masyarakat, jangan di ciderai dengan ulah beberapa oknum yang suka ngebut dijalan ramai padat masyarakat, menggunakan kenalpot yang bising menyakitkan dan mengganggu kenyamanan masyarakat lainnya. Ini merupakan tanggung jawab kita bersama, para Ketua klub motor untuk bisa menyampaikan kepada anak buahnya.