“Kita semua diuji untuk mengawal dan menyukseskan pesta demokrasi. Tahun ini menjadi ujian bagi kita dalam menjaga stabilitas nasional dan memastikan jalannya agenda politik nasional dengan aman,” ungkap Dandim Yudo Aji Susanto dengan penuh semangat.
Panglima TNI sendiri menegaskan urgensi peran TNI sebagai penjaga stabilitas dan keamanan nasional. Dengan merangkul semangat Sapta Marga, Sumpah Prajurit, dan 8 Wajib TNI, diharapkan prajurit TNI menjadi garda terdepan yang menjaga keutuhan bangsa Indonesia. Marwah TNI sebagai Tentara Rakyat menjadi inti, dengan memberikan bantuan dan solusi bagi permasalahan rakyat.
“Saya mengajak seluruh prajurit TNI untuk menjadi yang PRIMA, yaitu Profesional, Responsif, Integratif, Modern, dan Adaptif. Bersama-sama, dengan semangat, disiplin, dan dedikasi tinggi, kita dapat mengukir prestasi gemilang untuk bangsa Indonesia,” tegas Dandim.