Disamping kenaikan tarif tol, masyarakat dihadapkan dengan kenaikan harga bahan pangan , seperti harga minyak goreng, cabe rawit, bawang merah, telor, ayam, dan beras terpampang naik. Kurang lebih 7000 buruh telah melakukan aksi demontrasi besar-besaran di 34 provinsi secara serempak pada Rabu (13/10). Khusus Provinsi Jawa Barat, DKI Jakarta, dan Banten, aksi akan dipusatkan di Istana dengan melibatkan 50 ribu orang buruh, dan 31 provinsi lainnya akan dilakukan di kantor gubernur masing-masing provinsi.
Menurut Presiden Partai Buruh Said Iqbal bahwa aksi demontrasi itu dilakukan untuk menolak kenaikan harga bahan bakar minyak(BBM) Hingga meminta kenaikan Upah sebesar 13 persen. Dalam aksi tersebut, setidaknya ada 6 tuntutan yang akan diusung.Tolak kenaikan harga BBM, tolak omnibus Law( UU Cipta kerja), naikan UMK/UMSK Tahun 2023 sebesar 13 persen, tolak ancaman PHK ditengah resesi global, reforma agrarian dan sahkan RUU PRT’,ujar Said Iqbal dalam pernyataan.