“Melalui kegiatan ini, kita dapat meningkatkan kerja sama secara integral antara TNI AD, Polri, Pemerintah Daerah dan seluruh komponen masyarakat di wilayah Solo, terutama dalam mencegah terprovokasinya masyarakat akibat berita Hoaks dan Propaganda, yang bertujuan untuk menciptakan disintegrasi bangsa,” harapnya.
Sementara di Kota Yogyakarta dilaksanakan di Pendopo Museum Diponegoro, Tegalrejo, Kota Yogyakarta, dihadiri jajaran Forkopimda Kota Yogyakarta dan komponen masyarakat.
Dalam paparannya, Waasintel Kasad Bidang Manajemen Intel, Brigjen TNI Antoninho Rangel Da Silva menyampaikan pentingnya pemantapan nilai-nilai wawasan kebangsaan kepada komponen masyarakat dalam rangka mencegah timbulnya konflik sosial.
“Saya melihat sinergitas komponen masyarakat di Yogyakarta sudah cukup terbangun, masyarakat antusias untuk menjadikan Yogyakarta sebagai miniatur Indonesia, menjadi barometer Indonesia dan menjadikan central grafik untuk Indonesia sudah dapat dilaksanakan secara bertahap, bertingkat dan berlanjut dengan masif komprehensif,” ungkap Brigjen TNI Antoninho.