Ketika ditanya mengenai alasan menggelar acara ini menjelang akhir masa jabatannya, Bey mengungkapkan bahwa ide tersebut muncul secara alami setelah pertemuannya dengan keluarga Aang Kunaefi.
“Saya sudah lama ingin mengundang keluarga Pak Aang, namun mereka baru bisa datang kemarin. Kebetulan masa jabatan saya diperpanjang, jadi saya sekalian mengundang seluruh keluarga gubernur terdahulu agar kita dapat bersama-sama mengenang sejarah dan memberikan penghormatan,” ungkapnya.
Nanay pun berharap agar pemimpin Jawa Barat di masa depan tetap menjaga nilai-nilai sejarah dan menghormati jasa para pendahulu.
“Harapan kami, pemimpin Jawa Barat ke depan tidak melupakan sejarah. Seperti kata orang tua, _tong poho ka purwadaksi_, jangan pernah melupakan asal-usul,” tutupnya.@