Ditambahkan Airin, tujuan penting acara UKT ini juga bukan saja terletak pada penilaian teknis sehingga taekwondoin Banten layak menyandang sabuk hitam, namun lebih dari itu, tujuan penting UKT ini adalah sebagai pintu masuk untuk bersama-sama bersatu bagi elemen taekwondo Banten dalam hal pembinaan, pengembangan dan prestasi yang lebih baik.
UKT sabuk hitam kali ini, juga dihadiri oleh Sekretaris Jenderal Pengurus Besar Taekwondo Indonesia (PBTI), GM Tb Indra Mulia Zuhri dan Kepala Bidang Pendidikan, Latihan dan Pengembangan (Diklatbang) PBTI, Master Yefi Triaji. Keduanya juga sekaligus Penguji dari UKT kali ini. Adapun penguji lainnya adalah Master Sri budoyo.
Dalam arahannya, Sekjen PBTI mengucapkan apresiasi kepada Ketua Umum pengrpov TI Banten, Hj. Airin Rachmi Diany beserta jajaran pengurus lainnya.