“Tantangan kedepan ada di depan mata. Walaupun secara likuiditas industri perbankan maupun bank bjb cukup memadai, namun demikian, dampaknya terhadap efisiensi Khususnya biaya dana, harus kita jaga untuk mempertahankan kinerja yang positif dalam periode yang akan datang.
Selanjutnya mengenai efisiensi, pihaknya bersyukur bahwa pandemi telah mendorong semua pihak menuju budaya baru. Kinerja positif bank bjb di masa pembatasan kegiatan dan mobilitas masyarakat, tidak lepas dari adaptasi teknologi yang dilakukan sehingga interaksi baik secara internal maupun eksternal tetap dapat dilakukan secara daring.
“Budaya baru ini telah menjadi bagian keseharian dari kita semua, serta turut membantu terciptanya efisiensi yang perlu kita lestarikan, dimana mobilisasi pegawai berjumlah besar pun dapat kita minimalisir dengan penggunaan media daring tanpa mengurangi makna dan tujuan kegiatan, ” jelas dia.