Dalam pemaparannya, Kolonel Bakamla Tuti Ida Halida, S.T., M.I.T.M., menjelaskan bahwa SROI merupakan kerangka evaluasi yang mengukur dampak sosial, ekonomi, dan lingkungan dalam bentuk nilai ekonomi. Hasil analisa awal menunjukkan bahwa setiap anggaran yang diinvestasikan dalam kegiatan patroli laut Bakamla RI memberikan manfaat sosial. Dengan demikian, kegiatan patroli yang dilakukan Bakamla RI tidak hanya menjaga keamanan laut, tetapi juga mendukung pertumbuhan PNBP perikanan tangkap, peningkatan produktivitas perikanan, hingga peningkatan ekspor hasil perikanan.
“Data ini menunjukkan betapa besar return sosial dari kegiatan patroli Bakamla RI. Investasi yang dikeluarkan negara untuk operasi keamanan laut terbukti memberikan nilai manfaat berlipat, baik bagi masyarakat, sektor maritim, maupun negara,” jelas Kolonel Tuti.












