“Niat saya hanya ingin dapat pahala untuk tabungan di akhirat nanti, karena kita manusia tak pernah tahu sampai kapan umur kita nanti,” kata Suminto ditemui di Masjid Al Mustofa, Rabu (26/2/2025) siang.
“Jadi mumpung kita masih diberikan kesehatan dan kehidupan di dunia, kita harus berlomba-lomba mencari pahala dan keberkahan dari Allah SWT,” tambahnya.
Tak berhenti di situ, selepas berdinas, Suminto juga masih punya kesibukan lainnya dengan menjadi guru mengaji di musala kecil samping rumahnya, juga di Desa Bagor.
Tak hanya sebagai ladang pahala, ia mengaku, kesibukannya sebagai guru mengaji juga sebagai bentuk pengabdiannya kepada masyarakat dan kepeduliannya dalam mendidik para generasi muda.
“Melalui mengajar mengaji, saya ingin mengabdikan diri dalam masyarakat sesuai dengan ilmu yang saya miliki. Saya ingin generasi muda memiliki akhlak dan budi pekerti yang sesuai ajaran Islam,” terangnya.