Totok Hadi Santoso, pengemudi truk, mengungkapkan bahwa, kecelakaan tunggal tersebut terjadi karena kendaraannya oleng di jalan tanjakan dan muatan yang melampaui kapasitas maksimum. Kondisi sulit ini membuat truk tidak dapat dikendalikan dengan baik, mengakibatkan tergulingnya kendaraan.
Babinsa Bogoran, Sertu Winardi, dengan keberanian dan keterampilan luar biasa, berpartisipasi dalam menyelamatkan situasi darurat ini. Respons tanggap dan langkah cepatnya tidak hanya mencerminkan dedikasinya terhadap tugas militer, tetapi juga menunjukkan semangat gotong-royong yang tinggi dalam membantu masyarakat.
Kehadiran Babinsa Bogoran, Sertu Winardi di tempat kejadian tidak sekadar sebagai seorang prajurit, melainkan sebagai penopang kokoh bagi keamanan dan kesejahteraan seluruh masyarakat. (Red).












