“Dengan demikian, diharapkan para Babinsa dapat beradaptasi dengan baik dalam menghadapi berbagai permasalahan yang muncul di masyarakat,” ungkapnya.
Program ini juga mencerminkan komitmen pimpinan TNI AD untuk mengoptimalkan kemampuan aparat teritorial guna mendukung tugas pokok TNI AD di bidang teritorial. Dengan mengikuti kegiatan ini, diharapkan para Babinsa dapat meningkatkan kualitas dan efektivitas dalam menjalankan tugasnya sebagai agen pembinaan di tingkat Desa.
Ditempat terpisah, Kapendam IV/Diponegoro, Kolonel Inf Richard Harison, S.I.P mengatakan bahwa, melalui kegiatan penguatan psikologi teritorial ini diharapkan dapat meningkatkan kerjasama dan koordinasi antara Babinsa dengan elemen masyarakat, sehingga tercipta sinergi dalam menjaga keamanan dan ketertiban di tingkat Desa atau Kelurahan.