JAKARTA || Bedanews.com – Tadi pagi, saya menulis artikel dengan judul, “Menghadapi Perang Tarif AS 32%: Tingkatkan Kualitas Barang dan Perluas Pasar Global untuk Mencapai 7,8 Miliar Penduduk Dunia.” Artikel ini berkaitan dengan kebijakan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, yang mengumumkan tarif baru terhadap banyak mitra dagang, termasuk Indonesia, pada Rabu petang (2/4/2025) waktu Washington, atau Kamis pagi (3/4/2025) waktu Jakarta.
Terkait hal tersebut, saya juga menulis artikel lanjutan ini dengan judul, “Andaikan 7,8 Miliar Penduduk Dunia Bersatu, Mungkinkah Donald Trump Jatuh Seketika?”
Dalam konteks ini, jika 7,8 miliar penduduk dunia bersatu untuk melawan kebijakan tarif baru Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, kemungkinan besar ia bisa jatuh dalam waktu yang sangat cepat. Caranya adalah dengan setiap warga di berbagai negara dunia bersatu untuk menuntut para pemimpin mereka mengambil langkah tegas dalam menanggapi dan melawan kebijakan tersebut.