Damai Hari Lubis (Pengamat hukum & Politik Mujahid 212)
JAKARTA || Bedanews.com – Akhirnya PDIP nekad memecat Jokowi dari partai PDIP hari ini Senin, tertanggal 16 Desember 2024.
Walau agak terlambat tentu ini sebuah kebijakan internal PDIP yang berani dan sudah dipertimbangkan matang, yang memang Partai PDIP tentu harus mempertimbangkan dari banyak sisi politis, bukan sekedar faktor internal namun juga eksternal, terutama hal-hal yang publik melihat sendiri bahwa Jokowi walau sudah tak berkuasa “namun seolah masih tetap menguasai”.
Sementara dari sudut perspektif politik hukum artinya, PDIP menunjukan kesiapan dalam segal hal implikasi politis (political stance) terhadap seorang Jokowi dengan bentuk kekompakan dari seluruh jajaran pengurusnya baik pusat maupun daerah “sudah siap tempur melawan Jokowi”.