Begitulah banyaknya pelanggan PDAM yang mengakses air bersih dianggap suatu keberhasilan yang membanggakan. Bahkan dijadikan standar prestasi dalam berbisnis. Padahal bila dicermati mengakses air bersih tidaklah gratis. Setiap bulannya para warga harus membayar iuran berlangganan kepada perusahaan tersebut.
Seperti kita ketahui, air bersih adalah kebutuhan vital setiap manusia dalam beraktivitas di setiap harinya. Masyarakat menggunakannya untuk minum, memasak, mencuci, mandi, sanitasi, dan lain sebagainya. Selain itu air juga diperlukan untuk aktivitas ekonomi dan sosial semisal: Industri, rumah sakit, perdagangan, perhotelan, dan pendidikan (sekolah).
Maka untuk memenuhi semua kebutuhan masyarakat, pemerintah di setiap daerah mendirikan PDAM. Namun faktanya tidak semua masyarakat mendapatkan pelayanan tersebut, khususnya bagi warga miskin. Mengapa? Karena mereka merasa berat untuk membayar iuran tiap bulannya.











