Perlu diketahui bahwa, KAI berdiri pada 30 Mei 2008 atas inisiator para senior advokat yang dipimpin Almarhum Prof Dr Adnan Buyung Nasution.
Bang Buyung, demikian sapaan akrab Adnan Buyung Nasution, kecewa karena Pengurus Organisasi Advokat (OA) Peradi tidak bersedia mengadakan Munas/Kongres Peradi.
Padahal Peradi berdiri hanya atas deklarasi para anggota dan tidak segera melakukan Kongres Advokat sebagaimana tersirat dalam Pasal 28 UU Advokat.
*BURSA CALON PRESIDEN KAI*
Menurut Dr Taufik Ch, SH, MH, selaku Panitia Stering Comute (SC), bursa calon Presiden Kongres Advokat Indonesia (KAI) mulai bermunculan menjelang digelar Kongres Nasional ke-IV di Hotel Tunjungan, Surabaya, Jawa Timur, Kamis-Jumat 30-31 Mei 2024.
“Nama-nama calon Presiden KAI yang muncul ke permukaan, semakin semarak menjelang digelar Kongres di Surabaya. Masing-masing kandidat punya peluang memenangkan kontestasi,” kata Panitia Pengarah atau Stering Comite (SC), Advokat Dr Taufik Ch, SH, MH.












