Bandung, Bedanews.com-
Guru Besar Manajemen Pendidikan UIN SGD Bandung Prof.Dr.Ahmad Rusdiana,MM menegasakan bahwa dalam rangka memperingati HUT Kemerdekaan RI ke-80 dengan tema “Bersatu, Berdaulat, Rakyat Sejahtera, Indonesia Maju”, bangsa Indonesia diingatkan bahwa kemerdekaan bukan hanya seremoni, tetapi pengabdian nyata yang berkelanjutan. Namun, masih ada pejabat yang memandang sinis kegiatan bimbingan kelompok dan memiliki pola pikir curiga terhadap pengabdian ikhlas.
Menurut Prof.Rusdiana, pengabdian ikhlas justru lahir dari kesediaan mendampingi tanpa pamrih, menghidupkan ilmu di ruang-ruang desa, sekolah/madrasah, hingga komunitas masyarakat. “Pengabdian ikhlas tidak boleh dipasung oleh prasangka,” katanya.
Lebih jauh Ia memaparkan bahwa dalam Kurikulum Cinta, Deep Learning, dan filosofi Gapura Panca Waluya, pengabdian ikhlas menjadi jantung kepemimpinan nilai. Berikut Lima Pilar Pembelajaran dari Pengabdian Ikhlas: