BANDUNG, BEDAnews.com – Gedung DPRD Provinsi Jawa Barat yang terletak di Jalan Diponegoro 27 Kota Bandung sejak hari Sabtu tanggal 14 hingga 31 Agustus ini dinyatakan ditutup untuk segala kegiatan.
Hal ini terjadi akibat ditemukannya 38 orang yang dinyatakan terkorfirmasi positiv covid 19, dari hasil swab test terhadap anggota dan seluruh staff serta karyawan di gedung sekretariat DPRD Provinsi Jawa Barat pada Jumat 14 Agustus lalu.
Terkait ditutupnya Gedung DPRD Jabar selama 14 hari sejak 14 Agustus tersebut Ketua DPRD Provinsi Jawa Barat Taufik Hidayat menyatakan, kegiatan rapat termasuk agenda sidang paripurna HUT ke-75 Jabar akan mencari tempat alternatif agar tetap dilaksanakan sesuai jadwal.
“Kami cari tempat untuk rapat, termasuk untuk agenda tanggal 19 Agustus (sidang paripurna HUT) Jabar,” kata Taufik di Bandung. Sabtu (15/8/2020).
Sedangkan terkait 38 orang yang terkonfirmasi positiv covid 19, Taufik menyatakan. “Tujuh orang anggota dewan, sembilan PNS, dan 22 orang non-PNS. Tujuh orang anggota DPRD diisolasi di rumah masing-masing, selain itu isolasi di BPSDM. Semoga dalam 14 hari ke depan bisa sembuh semua,” ucap Taufik.
Disebutkannya, keluarga mereka yang terkonfirmasi positif juga akan dilakukan swab test pada haris Selasa (18/8/2020).
“Keluarga (yang positif) Insyaallah Selasa (18/8) di-swab. Ke depan jika seluruh warga disiplin, akan pergi itu COVID-19,” sebutnya. @hermanto